Ekoran politik Malaysia yang dilihat tidak stabil, Naib Presiden PAS Datuk Mahfuz Omar petang tadi mempertikai tindakan Perdana Menteri Malaysia Datuk Seri Najib Tun Razak dan Timbalannya Tan Sri Muhyiddin Yassin keluar negara.
Bagi beliau, salah seorang pemimpin tersebut sewajarnya berada dalam negara kerana isu kalimah ‘Allah’ dan beberapa insiden pengeboman gereja masih gagal ditangani kerajaan.
“Wajarkah Perdana Menteri dan timbalannya meninggalkan negara, ketika negara diambang bahaya...(iaitu) isu kalimah (Allah) tak selesai-selesai dan beberapa gereja terus dibom sehingga masyarakat berasa seperti tak selamat,” jelasnya.
“Perdana Menteri dan Timbalan Perdana Menteri tak ada dalam negara. Najib baru bertolak semalam (ke Arab Saudi) dan Muhyiddin sekarang berada di Landon...siapa yang perlu dipertanggungjawabkan kalau apa-apa tercetus di dalam negara? KDN?”
“Dalam keadaan tenang pun, mesti sekurang-kurangnya Perdana Menteri atau Timbalannya mesti tidak boleh meninggalkan negara, inikan pula pada waktu yang begitu kecoh.”
Beliau yang juga Ahli Parlimen Sena mendakwa, tindakan Najib dan Muhyiddin tersebut menunjukkan bahawa mereka berdua tidak serius mahu menangani ketidakstabilan politik dalam negara.
Tambahnya lagi, Menteri Dalam Negeri Datuk Seri Hishammudin Tun Hussein wajar dipersalahkan juga kerana dilihat lebih bermain politik dari memastikan kestabilan dalam negeri kembali pulih belakangan ini.
“Sampai sekarang tiada penyelesaian (dari KDN), paling tidak tangkap saspek...kata wajah sudah dikenal pasti...(Polis perlu) siasat dan dakwa, jangan sekadar buat kenyataan politik, kerana ini (kes gereja dibom) isu keselamatan negara,” tegasnya.
“Mereka kata (keselamatan dalam negeri) terkawal-terkawal, tetapi hari ini ada lagi Gereja (Katholik St. Elizabeth) di Kota Tinggi pula yang disimbah pula dengan cat.”
Dalam perkembangan berkaitan, Muhyiddin berada di Pusat Pengajian Islam Oxford (OSFIC), United Kingdom kerana menyampaikan suatu syarahan.
Manakala, Najib dengan ditemani Hishammudin pula berada di Arab Saudi kerana menandatangani suatu perjanjian dengan kerajaan tersebut.-HarakahDaily
Thursday, January 14, 2010
Negara tak stabil, tapi PM, TPM sama-sama keluar negara???
9:27 PM
miaq_kpg
No comments
Aku...
nuff
Followers
Komen Terkini
Categories
- Anti ISA (54)
- DAP (182)
- H1N1 (13)
- HOME (35)
- Israel (1)
- Isu semasa (353)
- Kartika (6)
- Liwat 2 (1)
- Liwat2 (2)
- malaysiakini (1341)
- Manek Urai (155)
- MCA (45)
- Melayu (129)
- MIC (18)
- Muara Tebas (18)
- Najib (1)
- Najib-Altantuya (4)
- PAS (445)
- Perak (184)
- PKFZ (100)
- PKR (180)
- Politik (465)
- PPSMI (22)
- PRK Bagan Pinang (103)
- PRK Hulu Selangor (12)
- PRK Permatang Pasir (93)
- PRK Sibu (2)
- Sarawak (53)
- SPRM (187)
- Teoh (83)
- UMNO (317)
Labels
- Anti ISA (54)
- DAP (182)
- H1N1 (13)
- HOME (35)
- Israel (1)
- Isu semasa (353)
- Kartika (6)
- Liwat 2 (1)
- Liwat2 (2)
- malaysiakini (1341)
- Manek Urai (155)
- MCA (45)
- Melayu (129)
- MIC (18)
- Muara Tebas (18)
- Najib (1)
- Najib-Altantuya (4)
- PAS (445)
- Perak (184)
- PKFZ (100)
- PKR (180)
- Politik (465)
- PPSMI (22)
- PRK Bagan Pinang (103)
- PRK Hulu Selangor (12)
- PRK Permatang Pasir (93)
- PRK Sibu (2)
- Sarawak (53)
- SPRM (187)
- Teoh (83)
- UMNO (317)
0 comments:
Post a Comment